Kamis, 26 Maret 2015

Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Brat Badan (BB)

By Unknown di Maret 26, 2015
Cara yang dipakai untuk menetuka berta badan menurut tinggi badan adalah dengan menggunakan indeks masa tubuh (IMT) dengan rumus berat badan dibagi tinggi badan pangkat 2. Contoh: wanita dengna berat badan sebelum hamil 51kg dan tinggi badan 1,57 meter. Maka IMT-nya adalah 51 / (1,57)2 = 20,7. Nilai IMT mempunyai rentang sebagai berikut:
·         < 19,8                    : Underwight
·         19,8 – 26,6           : Normal
·         26,6 – 29,0           : Overwight
·         > 29,0                    : obese
Penambahan berat badan ibu hamil menggambarkan status gizi selama hamil, oleh karena ituperlu dipantau setiap bulan. Jika terdapat kelambatan dalama penambahan berat badan ibu, dapat mengindikasikan adanya malnutrisi sehingga dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin intra-uteri (Intra-Uterin Growth Retardation – IURG).
Disarankan pada ibu primigravida yntuk tidak manaikkan berat badannya lebiih dari 1 kg/ bulan. Perkiraan peningkatan berat badan yang anjurkan:
·         4kg pada kehamilan semester I
·         0,5 kg/ minggu pada kehamilan trimester II sampai III
·         Totalnya sekitar 15-16kg
Tabel Komponen Pertabahan Berat Badan Ibu selama Kehamilan:

Komponen
Jumlah (dalam Kg)
Jaringan ekstrauterin
1
Janin
3 – 3,8
Cairan amnion
1
Plasenta
1 – 1,1
Payudara
0,5 – 2
Tambahan darah
2 – 2,5
Tambahan cairan jaringan
1,5 – 2,5
Tambahan jaringan lemak
2 – 2,25
Total
11,5 - 16

Sumber: Salmah, et al 2006.





Sumber: Sulistyawati, Ari. 2013. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Sage Femme Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea